Serangan Jantung Lebih Condong Pada Orang Gemuk dan Orang Tua..?

Banyak orang yang mengira bahwa orang berusia tua dan orang gemuk paling berisiko terkena serangan jantung. Saat ini banyak kita dengar orang yang terbilang masih muda terkena serangan jantung dan orang bertubuh kurus juga terkena serangan jantung. Itu terjadi karena dia tidak menjaga pola hidupnya.


 Serangan Jantung Lebih condong Pada Orang Gemuk dan Orang Tua

Perokok berat, Selalu makan yang enak dan makan makanan yang dilarang adalah beberapa faktor bisa terkena serangan jantung. Jadi, jangan percaya, kalau kurus bakal terhindar dari serangan jantung. Kegemukan, hanya salah satu faktor risiko saja. Bila yang kurus tidak menjaga pola hidupnya dan lebih banyak melakukan hal yang menjadi faktor risiko terkena serangan jantung atau penyakit jantung koroner seperti merokok dan mengonsumsi makanan berlemak atau bersantan, akan lebih besar risikonya untuk terkena.


Lebih baik menghitung sendiri faktor risiko yang ada pada diri Anda. Tak usah jauh-jauh, lihat saja orang-orang yang ada di sekitar apa. Apakah dia merokok atau tidak. Sebab, seorang perokok pasif juga berisiko. 


 Serangan Jantung Lebih Condong Pada Orang Gemuk dan Orang Tua..?



Walaupun Anda tidak merokok (tapi suami merokok) tetap berisiko. Faktor risiko itu diusahakan dipangkas. Kalau faktor risiko yang memang tidak bisa dihindari terjadi, mau diapakan lagi. Maka itu jangan terlalu banyak makanan bersantan dan makan makanan enak. Seandainya anda seorang pria dengan tubuh gemuk, anda harus berusaha menjaga pola makan dan pola hidup dengan sebaik-baiknya. Biarlah terlahir bertubuh gemuk, yang penting tidak ada niatan untuk menambah bobot tubuhnya.

Jadi kalau anda tidak ingin terkena serangan jantung, meski anda sudah tua ataupun gemuk, jadikan pola hidup sehat dan mengurangi faktor resiko terkena serangan jantung harus dikurangi.

Comments

Popular posts from this blog

Call Center Oto 24 jam bebas pulsa

Call center bank UOB kartu kredit bebas pulsa

Jasa gentun solo surakarta murah